Cara perawatan dod itik umur 1-2-3 Hari-Pemanasan dapat diberikan dengan lampu minyak tanah/listrik yang diletakkan dalam kandang indukan hingga anak itik merasa hangat.
Besarnya panas yang diberikan dan lamanya pemanasan tergantung dari cuaca setempat, biasanya pemberian pemanasan 2-3 minggu dengan suhu berkisar 30-32 derjat C pada minggu kedua, seterusnya suhu semakin menurun seiring bertambahnya bulu.
Cara untuk mengetahui apakah panas sudah cukup atau belum dengan melihat tingkah laku itik. Apabila itik menyebar menjauh dari sumber panas berarti terlalu panas. Apabila itik mengumpul dekat sumber panas, berarti itik masih terlalu dingin. Apabila itik menyebar dengan baik, berarti panas sudah cukup.
Kandang perlu ditutup dengan tirai plastik atau lainnya untuk menghindari angin yang masuk. Tirai plastik sebaiknya dibuka pada siang hari dan ditutup pada malam hari, dilakukan mulai hari ketiga atau keempat.
Pada umur 2 minggu tirai sudah bisa dibuka semuanya dan anak sudah dapat dipindah ke kandang bawah (tanah) akan tetapi alas masih perlu diberi jerami malam hari agar suhu kandang tetap hangat.
Berikan minuman yang sudah dicampur dengan bakteri probiotik. Secara mudah gunakan minuman probiotik 1 botol untuk tiap 3 liter air minum, atau gunakan 1 tablet probiotik untuk 3 liter air minum.
Air minum dapat ditambahkan sedikit gula, apabila musim dingin atau suhu berada di bawah suhu rata-rata. Air yang digunakan untuk air minum setidaknya air bersih. Dapat menggunakan air sumur. Ganti air minum, setidaknya 2 kali sehari.
Dalam pemberian pakan, bebek umur 1-2 minggu perlu diberi pakan yang sedikit demi sedikit tetapi continue. Berikan pakan dalam bentuk serbuk atau crumble berikan vitamin dan antibiotik untuk menjaga kesehatan bebek dan menambah nafsu makan.
Kandungan protein pakan sebaiknya di atas 20%. Untuk pemberian pakan secara basah/ semi basah maka pemberiannya juga perlu dikontrol. Diusahakan pakan habis tidak lebih dari 60 menit setelah diberikan karena kalau tidak maka dikhawatirkan akan ditumbuhi jamur dan bisa menjadi sumber penyakit. Kesegaran pakan harus dijaga, hindari pemberian pakan itik yang sudah basi atau berjamur.
Pemberian vitamin dan antibiotika sangat dianjurkan pada periode ini karena untuk merangsang nafsu makan, keseragaman pertumbuhan dan pencegahan terhadap penyakit.
Menjaga kepadatan kandang. Pemeliharaan pada umur ini sebaiknya jangan terlalu padat. Kepadatan kandang yang dianjurkan hanya 30 ekor/m persegi. Hal ini karena jika terlalu padat akan menyebabkan itik saling berdekatan, saling tindih. Selain itu, udara yang pengap dapat memicu timbulnya stres.
Menjaga agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar dengan memberikan cukup ventiasi. Fentilasi ini berfungsi untuk mengatur keseimbangan kadar CO2 dan O2 di dalam kandang. Hal ini perlu dilakukan karena umur-umur ini DOD sangat perka terhadap penyakit saluran pernafasan.
Menjaga kebersihan kandang. Usahakan kondisi kandang selalu bersih, kandang yang faktor akan mendatangkan penyakit yang dapat membunuh anak itik. Kandang perlu dibuat dengan lantai kandang yang berlubang (kawat ram atau bambu) sehingga kotoran itik bisa langsung jatuh.
Pastikan lubang yang ada tidak membuat kaki itik terjepit. Lakukan pencucihamaan kandang secara teratur dengan desinfektan yang aman.
Mengelompokkan itik sesuai usia. Hindadrilah memelihara DOD bersama dengan itik remaja atau dewasa dalam satu kandang. Hal ini bertujuan untuk menghindari penularan penyakit.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar